TUGAS
ERGONOMY SURVEY SISTEM KERJA
PADA PEMBUATAN KERAJINAN DARI CAMPURAN BAJA DAN ALMINIUM
1Keterangan :
Survey dilakukan pada home industri “Kerajinan dari Bahan campuran Baja dan Alumunium”, di Jalan Pakis Gunung II/16A Surabaya pada tanggal : 16 Desember 2008 pkl : 09.00 – 15.00 WIB.
Home industri ini membuat kerajinan seperti : plat nomer sepeda maupun mobil, papan nama nisan, symbol – symbol, dsb. Dikerjakan oleh ± 5 orang saja.
HASIL CHECK LIST :
Karakteristik Area Kerja
Jelaskan bagian-bagian tubuh yang melakukan gerakan extend atau tidak normal?
punggung terlalu membungkuk karena ketika membungkuk untuk mengangkat cetakan,dan jongkok untuk mengisi cetakan.
Jelaskan adanya clearance untuk material handling dan tugas melakukan perawatan ?
Ada, saat selesai melakukan proses produksi di setiap harinya, yaitu membersihkan peralatan kerja seperti cetakan dan lain sebagainya, sehingga keesokan harinya sewaktu akan memulai proses produksi semua peralatan sudah siap untuk dipakai kembali.
Jelaskan disain (adjusted, back support, footrest, etc)?
Kursi yang digunakan untuk mendesain biasa tidak terdapat sandaran punggung, bantalan tangan.
Jelaskan apakah posisi display dan control bisa dibaca atau dipergunakan dengan mudah ?
Posisi dan peletakan alat sudah sesuai dengan kebutuhan karena semuanya mudah dijangkau oleh pekerja untuk melakukan pekerjaannya.
Jelaskan beban yang harus di pegang oleh tangan untuk static loading ?
Beban yang harus di pegang oleh tangan untuk static loading dalam proses produksi ini adalah pada waktu proses penggergajian dan penghalusan kerajian alumunium tersebut setelah hasil jadi dan siap untuk dipasarkan..
Jelaskan ketinggian permukaan area kerja dan pengaturan tool dan material
Ketinggian area kerja dan pengaturan tool dan material sudah mudah dijangkau oleh tangan sehingga memudahkan pekerja untuk melakukan proses produksi
Jelaskan apakan pekerja sering melakukan gerakan tangan yang terlalu jauh jangkauannya
Pekerja sering melakukan gerakan tangan yang terlalu jauh jangkauannya sehingga pekerja sering mengalami kesulitan. Misalnya saja pada waktu proses menuangkan lelehan alumunium pada cetakan sehingga pekerja harus menggunakan alat yang didesain dengan pegangan yang panjang.
Jelaskan area untuk kaki pada waktu bekerja
Pada waktu bekerja, pekerja menggunakan kaki untuk melakukan proses produksi pada waktu pencetakan. Kaki digunakan untuk menginjak-injak pasir yang telah dimasukkan dalam cetakan supaya pasir dapat menjadi padat dan dapat berbentuk sesuai dengan cetakan.
Beban Perceptual
Jelaskan apakah signal suara dapat mudah ditangkap
Dalam proses produkasi kerajinan dari bahan aluminium ini tidak menggunakan suara dalam proses produksinya. Jadi signal suara tidak dibutuhkan.
Jelaskan pemakaian warna yang berbeda, apakah digunakan untuk mendiskriminasi obyek
Dalam proses produkasi kerajinan dari bahan aluminium ini tidak menggunakan perbedaan warna yang dapat digunakan untuk mendiskriminasikan objek karena warna yang dihasilkan oleh alumunium sama dalam setiap prosesnya.
Jelaskan apakah diperlukan gerakan mata yang terlalu banyak
Tidak diperlukan gerakan mata yang terlalu banyak. Karena pada proses produksi kerajinan alumunium ini hanya membutuhkan fisik dan ketelitian saja.
Jelaskan apakah display berada ±150 dari Normal Light Sight (garis pandang normal)
Posisi display yang digunakan pada preoses produksi ini berada di bawah Normal Light Sight (garis pandang normal). Jadi tidak melebihi garis pandang normal karena posisi display berada di bawah.
Jelaskan apakah pekerja mendapatkan waktu yang cukup untuk menangkap dan merespon signal
Pada proses produksi ini tidak ada signal yang perlu ditangkap dan direspon karena tidak diperlukan signal untuk proses produksi ini.
Beban Mental
Jelaskan pekerjaan yang dilakukan, apakah membutuhkan pemikiran yang berat
Pekerjaan yang dilakukan tidak perlu melakukan pemikiran yang berat karena merupakan jenis pekerjaan yang sedang dan hanya membutuhkan ketelitian, ketepatan dan fisik saja.
Jelaskan apakah pekerjaan membutukan ketelitian yang tinggi
Pekerjaan ini membutuhkan tingkat ketelitian yang sedang. Karena ketelitian hanya dibutuhkan pada saat proses pendesainan yang selanjutnya akan dilakukan proses pencetakan.
Jelaskan apakah pekerjaan sangat rentan terhadap produk cacat
Pekerjaan ini sangat rentan terhadap produk cacat karena pada saat penuangan cairan alumunium ke dalam cetakan tersebut tidak sepenuhnya dapat memenuhi cetakan. Jadi pada waktu proses pengepresan/pada waktu penginjakan pasir harus benar-benar sampai padat agar tidak diperoleh hasil yang cacat.
Kerja Fisik
Apakah pekerja mengangkat beban yang berat untuk dipindahkan atau ditahan
Pekerjaan ini merupakan jenis pekerjaan yang sedang, karena tidak terlalu mengangkat beban yang berat untuk dipindahkan atau ditahan sehingga tidak perlu menggunakan alat Bantu tambahan untuk memindahkan atau menahan.
Apakah tersedia alat bantu untuk untuk mengangkat beban
Pekerjaan ini tidak memerlukan alat Bantu untuk mengangkat beban
Apakah seringkali mengangkat objek yang sulit dipegang
Dalam proses produksi kerajinan alumunium ini ada satu proses yang objeknya sulit dipegang yaitu pada waktu hasil jadi kerajinan aluminium tersebut diangkat dari cetakan. Karena pada waktu pengangkatan hasil jadi tersebut masih dalam keadaan panas sehingga menggunakan capit untuk mengambilnya.
Apakah pekerja mengangkat beban pada posisi tubuh yang ekstrim
Pekerjaan ini tidak menggunakan posisi tubuh yang ekstrim pada saat mengangkat beban. Tetapi ada satu proses mengangkat beban dari lantai yaitu pada waktu memindahkan cetakan dari lantai.
Apakah pekerja melakukan kerja mendorong atau menarik beban yang berat
Tidak, hanya melakukan mengangkat dan menekan cetakan.
Jelaskan apakah pekerja sering melakukan gerakan berulang yang tidak efisien
Tidak, karena pada proses produksi ini tidak ada gerakan yang berulang-ulang yang tidak efisien.
Apakah pekerja sering merasakan kelelahan
Pekerja tidak sering merasakan kelelahan karena pekerjaan ini merupakan jenis pekerjaan yang sedang.
Apakah perkerja sering melakukan gerakan yang mendadak
Pekerja tidak sering melakukan yang mendadak.
Lingkungan
Jelaskan noise yang dapat mengganggu aktivitas kerja
Tidak ada noise yang mengganggu aktifitas kerja karena noise yang terdapat di tempat kerja tersebut hanya berasal dari tungku perapian yang digunakan melelehkan alumunium.
Jelaskan apakah speech intelligibility terpengaruh oleh noise
Dalam proses produksi ini speech intelligibility hanya sedikit terpengaruh oleh noise karena bunyi yang dihasilkan oleh tungku perapian tersebut cukup keras sehingga memerlukan speech intelligibility yang cukup tinggi.
Jelaskan iluminasi cahaya apakah sudah mencukupi untuk kebutuhan kerja
Iluminasi cahaya yang terdapat pada tempat kerja ini kurang mencukupi untuk kebutuhan kerja, penerangan hanya berasal dari atap yang berlubang dan lampu neon.
Jelaskan adanya glare dan penempatan sumber cahaya yang tidak tepat
Tidak ada glare dan penempatan sumber cahaya yang tidak tepat karena tempat kerja tersebut sangat minim cahaya.
Jelaskan apakah terdapat getaran mekanis yang dirasakan pekerja
Terdapat getaran mekanis yang dirasakan pekerja yaitu jenis getaran mekanis setempat. Pada waktu penggunaan alat bor yang digunakan untuk melubangi sisi pada kerajina tersebut yang diperlukan saja.
Jelaskan apakah suhu lingkungan sudah memberikan kenyamanan bagi pekerja
Suhu lingkungan belum memberikan kenyamanan bagi pekerja karena suhu yang ada diruangan tempat kerja tersebut panas yang berasal dari tungku perapian.
Jelaskan apakah ventilasi udara sudah mencukupi
Ventilasi udara yang ada di tempat kerja tersebut belum mencukupi untuk sirkulasi udara.
Jelaskan apakah lingkungan terbebas dari toxic, flammable, explosive material dan sumber bahaya lain
Di tempat kerja ini ada sedikit sumber bahaya pada pernapasan karena asap yang ditimbulkan dari pembakaran alumunium.
Kondisi kerja lainnya
Apakah jam kerja dan jam istirahat sudah diatur secara tepat
Jenis pekerjan ini adalah jenis pekerjaan home industri yang hanya dikerjakan oleh satu orang pekerja. Jadi jam kerja dan jam istirahat disesuaikan dengan kondisi pekerja.
Apakah pekerja merasa termotivasi
Pekerja merasa termotivasi karena pekerjaan ini merupakan penghasilan pokok pekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Apakah pekerja mendapat pengawasan yang baik selama bekerja
Pekerja tidak mendapat pengawasan yang baik selama bekerja. Karena pekerjaan ini hanya dilakukan oleh satu orang pekerja saja.
Apakah sift kerja sudah diatur secara tepat
Jenis pekerjan ini adalah jenis pekerjaan home industri yang hanya dikerjakan oleh satu orang pekerja. Jadi tidak ada pengaturan shif kerja.
Apakah pekerja sering merasa bosan dalam melakukan pekerjaan
Pekerja tidak merasa bosan dalam melakukan pekerjaannya karena pekerja termotivasi untuk bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.
Apakah pekerja sudah mendapat pelatihan yang mencukupi
Pekerja sudah mendapat pelatihan yang mencukupi karena usaha home industri ini turun temurun dari keluarganya.
Apakah hubungan antar pekerja terjadi secara baik
Jenis pekerjan ini adalah jenis pekerjaan home industri yang hanya dikerjakan oleh satu orang pekerja jadi tidak ada pekerja lainnya.
Apakah hubungan antar pekerja dengan supervisor terjadi secara baik
Pekerjaan ini adalah jenis pekerjaan home industri milik pribadi jadi semuanya dikelola oleh pribadi dan tidak membutuhkan tenaga yang lain.
PRODI HYPERKES FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar